Salam RIMBA..!!! bagi seorang pekerja lapangan sebetulnya banyak trik dan cara menghitung diameter rata2 sebuah bontos kayu bulat.beberapa orang memiliki kemampuan perhitungan matematika dengan cepat bahkan bisa dikatakan “diluar kepala”, tapi bagi anda yang merasa kurang suka berhitung tapi dituntut pekerjaan pengukuran, tidak masalah jika tahu cara mudahnya, yang terpenting adalah bagaimana gaya / cara anda memanfaatkan sebuah alat ukur atau bahasa umumnya “Meteran”, karena kuncinya justru ada di meteran. mari kita cek sama-sama,
Pelantikan Anggota Saka Wanabakti ke XXVIII
Kegiatan yang ditunggu-tunggu anggota Saka Wanabakti Kwarcab Ponorogo
Khususnya Angkatan XXVIII akhirnya tiba juga. Selain bertujuan untuk mengesahkan Calon anggota XXVIII menjadi Anggota Saka Wanabakti Kwarcab Ponorogo, kegiatan ini diharapkan bisa menambah ilmu dan pengalaman dan melatih kemandirian.
Yang lebih penting lagi, ketika mereka merasakan betapa capeknya jalan dari start sampai camp.ketika berlindung dari hujan dengan bivak mereka dan susah senangnya pelantikan akan membuat rasa persaudaraan angkatan XXVIII semakin
erat.
Berikut ini beberapa dokumentasi dari hasil kegiatan pelantikan ::
SAKA
Saka @suatu wadah gerakan Pramuka untuk menyalurkan minat, bakat dan mengembangkan kemampuan, ketrampilan, pengalaman d suatu kejuruan tertentu.
Sasaran pambentukan saka bagi pramuka Pengalang, penegak, dan Pandega : agar selama menjalani pendidikan
a.Memiliki tambahan pengetahuan, dan kecakapanyang dapat mendukung kehidupan dan penghidupan atau pengabdian pada masyarakata dan Negara.
b.Peningkatan mental dan fisiknya.
c. Memiliki rasa tanggung jawab atas dirinya, masyarakat, Bangsa dan Negara.
d.Memiliki sikap dan cara berfikiryang lebih matang dalam kehidupan.
e. Dapat kepemimpinan yang bertanggung jawab, berdayaguna dan tepat guna.
f. Dapat menyelenggarakan berbagai kegiatan positif, berdaya guna, tepat guna sesuai minat dan bakat.
g. Menjalankan secara nyata Tri Satya dan Dasa Dharma.
Sifat
Saka bersifat terbuka bagi pemuda penggalang, penegak, pandega, baik putra atau putri. Saka bersifat pendidikan para pemuda, termasuk PramukaPenggalang, penegak, dan pandega.
Fungsi
Saka berfungsi sebagai berikut :
a. Wadah pengenalan awal, pembinaan, pengembangan pengetahuan dan ketrampilan di bidang kejuruan tertentu.
b. sarana untuk pelaksanaan kegiatan nyata dan produktifserta bakti kepada masyarakat.
c. Pelengkap Pendidikan Kepramukaan d gudep.
d. Alat untuk mencapai tujuan gerakan Pramuka.
Organisasi
a. Saka di bentuk di tiap ranting atau cabang atas kehendak, minat, dan kegenmaranyantg sama dai angota Geraka Pramuka yang sesuai dengan situasi an kondisi di wiliyahnya.
b. Saka di benuk oleh dan wewenang pengendalian dan pembinaan kwartir ranting, apabila belum mampu maka di bentuk di kwartir cabang.
c. Saka beranggotakan saedikitnya 10orang dan sebanyak-banyaknya 40 orangdalam suatu bidang saka tertentu serta sedikitnya 2 kridayang masing-masing anggotanya 5-10 orang. Pengembangan jumlah anggota dan krida d sesuaikan dengan kebutuhan.
d. Saka dalam bidang tertetu yang beranggotakan lebih 40 orangyang di bagi bagi ke dalam beberapa saka yang sesuai dengan ketentuan.
e. Anggota putra dan putri di himpundalam satuan terbesar. Saka Putra di bina oleh pamong putra, dan Putri oleh Pamong putri.
f. Anggota memilih pemimpin krida, dan pemimpin krida menunjuk salah satu sebagai wakil pemimpin Krida.
g. Anggota Saka memilih Dewan Saka yang di ambil dari beberapa anggota saka , pemimpin krida dan wakil pemimpin krida.
Sasaran pambentukan saka bagi pramuka Pengalang, penegak, dan Pandega : agar selama menjalani pendidikan
a.Memiliki tambahan pengetahuan, dan kecakapanyang dapat mendukung kehidupan dan penghidupan atau pengabdian pada masyarakata dan Negara.
b.Peningkatan mental dan fisiknya.
c. Memiliki rasa tanggung jawab atas dirinya, masyarakat, Bangsa dan Negara.
d.Memiliki sikap dan cara berfikiryang lebih matang dalam kehidupan.
e. Dapat kepemimpinan yang bertanggung jawab, berdayaguna dan tepat guna.
f. Dapat menyelenggarakan berbagai kegiatan positif, berdaya guna, tepat guna sesuai minat dan bakat.
g. Menjalankan secara nyata Tri Satya dan Dasa Dharma.
Sifat
Saka bersifat terbuka bagi pemuda penggalang, penegak, pandega, baik putra atau putri. Saka bersifat pendidikan para pemuda, termasuk PramukaPenggalang, penegak, dan pandega.
Fungsi
Saka berfungsi sebagai berikut :
a. Wadah pengenalan awal, pembinaan, pengembangan pengetahuan dan ketrampilan di bidang kejuruan tertentu.
b. sarana untuk pelaksanaan kegiatan nyata dan produktifserta bakti kepada masyarakat.
c. Pelengkap Pendidikan Kepramukaan d gudep.
d. Alat untuk mencapai tujuan gerakan Pramuka.
Organisasi
a. Saka di bentuk di tiap ranting atau cabang atas kehendak, minat, dan kegenmaranyantg sama dai angota Geraka Pramuka yang sesuai dengan situasi an kondisi di wiliyahnya.
b. Saka di benuk oleh dan wewenang pengendalian dan pembinaan kwartir ranting, apabila belum mampu maka di bentuk di kwartir cabang.
c. Saka beranggotakan saedikitnya 10orang dan sebanyak-banyaknya 40 orangdalam suatu bidang saka tertentu serta sedikitnya 2 kridayang masing-masing anggotanya 5-10 orang. Pengembangan jumlah anggota dan krida d sesuaikan dengan kebutuhan.
d. Saka dalam bidang tertetu yang beranggotakan lebih 40 orangyang di bagi bagi ke dalam beberapa saka yang sesuai dengan ketentuan.
e. Anggota putra dan putri di himpundalam satuan terbesar. Saka Putra di bina oleh pamong putra, dan Putri oleh Pamong putri.
f. Anggota memilih pemimpin krida, dan pemimpin krida menunjuk salah satu sebagai wakil pemimpin Krida.
g. Anggota Saka memilih Dewan Saka yang di ambil dari beberapa anggota saka , pemimpin krida dan wakil pemimpin krida.
Langganan:
Postingan (Atom)
